STUDI AKTIVASI ARANG DARI TEMPURUNG KELAPA DENGAN PENGOZONAN

Authors

  • Dita Anggarini
  • Rachmat Triandi Tjahjanto
  • Darjito Darjito

Abstract

ABSTRAK

Penelitian tentang pembuatan arang aktif dari tempurung kelapa dengan pengozonan telah dilakukan. Arang hasil aktivasi dengan pengozonan kemudian dibandingkan kualitasnya dengan arang aktif hasil aktivasi ZnCl2. Arang dari tempurung kelapa dikarbonisasi pada temperatur 600 ºC selama dua jam. Arang diaktivasi menggunakan ZnCl2 selama satu jam pada temperatur 550 ºC dan pengozonan dengan variasi waktu 0, 20, 40 dan 60 menit. Arang hasil aktivasi dibandingkan daya adsorpsinya terhadap senyawa iodin, metilen biru dan metil jingga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa arang aktif yang diaktivasi dengan ZnCl2 memiliki daya adsorpsi yang lebih baik terhadap senyawa iodin, metilen biru dan metil jingga daripada arang aktif yang diaktivasi dengan pengozonan. Namun, semakin panjang waktu pengozonan arang aktif yang dihasilkan memiliki daya adsorpsi terhadap metilen biru dan metil jingga yang semakin baik

Kata kunci: adsorpsi, arang aktif, ozonisasi, tempurung kelapa.

ABStract

Research of activated carbon from coconut shell by ozonisation was conducted. The results compared with activated carbon by ZnCl2. Carbon was made from coconut shell by carbonated at 600 oC for 2 hours. Furthermore, carbon was activated by ZnCl2 for 1 hour at 550 ºC and activated by ozone with time varied from  0, 20, 40 and 60 minutes. The adsorption of activated carbon towards iodine, methylen blue and methyl orange was compared. The results showed that activation by ZnCl2 had a better adsorption process towards iodine, methylene blue and methyl orange than ozonated activated carbon. However, the longer ozonisation time produce activated carbon which had a better adsorption of methylene blue and methyl orange

Key words: adsorption, activated carbon, coconut shell, ozonisation

Downloads

Published

2013-10-05

Issue

Section

Articles